Organ Pencernaan Manusia

Artikel terkait : Organ Pencernaan Manusia

 Makan makanan bergizi secara teratur sangat  berpengaruh bagi kesehatan tubuh. Makanan yang kalian makan tidak langsung diserap oleh tubuh. Agar zat-zat makanan dapat diserap oleh usus, terlebih dahulu makanan tersebut harus dicerna oleh organ-organ pernapasan. Proses pencernaan manusia dimulai dari rongga mulut sampai pada usus besar.Oleh karena itu kita harus memerhatikan makanan yang kita makan. Apakah yang dimaksud sistem pencernaan pada manusia?

Makanan merupakan keutuhan pokok mahkluk hidup. Makanan yang kalian makan tidak semuanya diserap oleh darah. Hanya zat-zat tertentu yang diserap. Sebelum diserap, makanan harus dicerna terlebih dahulu. Organ yang berperan dalam mencerna makanan yang satu sam lain dan saling berhubungan disebut sistem pencernaan makanan.

Urutan organ pencernaan pada manusia yaitu:

1. Mulut

             Makanan masuk ketubuh melalui mulut. Proses pencernaan yang terjadi didalam rongga mulut disebut pencernaan mekanik. Didalam mulut terdapat gigi, lidah, dan air ludah ( air liur). Ketiga komponen ini berperan dalam mencerna makanan didalam mulut. Gigi dan lidah mencerna makanan secara mekanis, air ludah secara kimiawi.
Ada 3 jenis gigi:

• Gigi seri, berfungsi memotong makanan
• Gigi taring, berfungsi merobek dan mengoyak makanan
• Gigi geraham, berfungsi menggilas, mengunyah makanan.

Lidah mempunyai fungsi sebagai berikut:

• Mengatur letak makanan saat dikunyah
• Membantu menelan makanan
• Mengecap rasa makanan

          Saat makanan dikunyah didalam mulut, makanan dibasahi oleh air liur. makanan menjadi licin dan mudah ditelan.Selain itu, air liur mengandung enzim ptialin atau amilase. Enzim ini berfungsi untuk mencerna zat tepung(amilum) secara kimiawi menjadi zat gula.
2. Kerongkongan
        Kerongkongan merupakan penghubung antara rongga mulut dan lambung. Kerongkongan berupa saluran yang panjangnya kira-kira 20 cm. Makanan yang ada dikerongkongan akan didorong oleh dinding kerongkongan menuju lambung, gerakan ini disebut  gerak peristaltik.
3. Lambung
        Didalam lambung makanan akan dicerna lagi dengan bantuan getah lambung yang dihasilkan oleh dinding lambung.
Getah lambung mengandung enzim sebagai berikut:

• Enzim ptialin, berfungsi mengubah protein menjadi pepton.
• Enzim renin, berfungsi mengubah protein menjadi pepton
• Asam klorida, berfungsi membunuh kuman dan mengasamkan makanan

Fungsi getah lambung antara lain:

1. Merangsang keluarnya hormon sekretin untuk merangsang pankreas mengeluarkan getahnya
2. Mengaktifkan pepsinogen menjadi pepsin untuk memecah protein
3. Sebagai disinfektan dan merangsang keluarnya hormon kolesistoklin untuk merangsang keluarnya getah empedu.

4. Usus Dua Belas Jari

         Diusus dua belas jari, makanan dicerna lagi dengan bantuan getah pankreas dan getah empedu. Getah pankreas berfungsi membantu proses mencerna berbagai zat makanan, dan getah empedu yang dihasilkan oleh hati berfungsi untuk mencerna lemak.

Getah pankreas menghasilkan enzim-enzim yaitu:

• Enzim amilase, berfungsi mengubah zat tepung ( amilum) menjadi zat gula
• Enzim tripsine, berfungsi emngubah protein menjadi asam amino
• Enzim lipase, berfungsi mengubah lemak menjadi asam lemak

5. Usus Halus

         Didalam usus halsu, makanan yang sudah dicerna disempurnakan lagi untuk selanjutnya menghasilkan sari-sari makanan. Pada permukaan dinding usus halus terdapat ujung-ujung pembuluh darah yang berfungsi menyerap sari makanan untuk diedarkan keseluruh tubuh.

6. Usus Besar

       Sisa makanan yang tidak diserap oleh usus halus diteruskan ke usus besar. Didalam usus besar terjadi proses penyerapan air dan vitamin, sehingga sisa makanan menjadi padat dan diteruskan ke saluaran pembuangan.

        Usus besar terbagi menjadi 3 bagian yaitu usus buntu, kolon , dan rektum. Didalam usus besar terdapat bakteri koli.

7. Anus

       Bagian akhir dari pencernaan berupa lubang anus. Sisa pencernaan dari usus besar dikeluarkan melalui anus. Bahan padat hasil pembusukan dikeluarkan sebagai tinja. gas dikeluarkan sebagai kentut. Sisa pencernaan yang berupa cairan disalurkan dan disaring ginjal. Cairan yang tidak berguna dikeluarkan melalui lubang kemih berupa air seni.

 Penyakit pada organ pencernaan antara lain:

1. Mag ( radang lambung), adalah gangguan yang terjadi pada lambung. lambung mengalami luka akibat perut kosong karena makan tidak teratur.
2. Apendiksitis ( radang umbai cacing), adalah gangguan pencernaan yang terjadi pada umbai cacing. Jika da makanan yang masuk ke umbai cacing dan membusuk akan mengakibatkan peradangan.
3. Disentri, adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri yang menyerang usus. Penyebabnya adalah makanan yang kuran gbersih.
4. Sembelit, adalah penyakit susah buang air besar karena kurang makanan berserat sehingga feses akan padat.

Kesehatan alat pencernaan kita bisa dijaga dengan cara:

• Makan makanan bergizi seimbang
• Menjaga kebersihan alat makan
• Minum air putih dalam jumlah cukup
• Menjaga kesehatan mulut
• Mencucui tangan sebelum makan

Makanan dan Kesehatan
Berdasarkan fungsinya, zat makanan dibedakan menjadi 3 yaitu:

1. Zat tenaga, terdiri dari karbohidrat dan lemak
2. Zat pembangun, terdiri dari protein dan mineral
3. Zat pengatur, terdiri vitamin dan mineral

Nama Zat Makanan	Fungsi	Sumber Makanan
Karbohidrat	Untuk penghasil tenaga	1.      Beras 2.      Jagung 3.      Ubi Kayu 4.      Kentang 5.      Jagung
Lemak	Zat tenaga dan cadangan makanan	1.      Lemak hewani, misalnya susu, daging, dan telur 2.      Lemak nabati, misalnya kacang tanah, kedelai, kapri dan kelapa sawit
Protein	Zat pembangun	1.      Protein Nabati, contohnya kacang kacangan, tahu, tempe, sayuran hijau 2.      Protein hewani , contohnya susu, telur, daging, ikan, udang dan lain-lain
Mineral	Berfungsi untuk membangun jaringan tulang dan membuat berbagai enzim	1.      Zat kapur atau kalsium, untuk pembentukan tulang dan gigi. Contoh susu, ikan dan telur 2.      Zat besi, berguna untuk pembentukan sel darah merah, terdapat dalam daging, sayur kedelai dan hati. 3.      Zat fosfor, berguna untuk pembentukan tulang dan sel-sel tubuh, terdapat dalam susu, daging dll 4.      Zat yodium, berguna mencegah penyakit gondok, terdapat dalam garam 5.      Zat flour, berguna mencegah kerusakan gigi, terkandung dalam ikan laut, the dan kining telur.
Vitamin	Berfungsi mengatur alat tubuh	1.      Vitamin A untuk kesehatan mata, banyak terdapat dalam wortel, tomat , dan sayur segar 2.      Vitamin B, untuk mencegah beri beri, terdapat dalam beras tumbuk, kacang hijau dan jangung. 3.      Vitamin C, untuk mencegah sariawan, terdapat dalam mangga, jeruk dan sayuran 4.      Vitamin D, mencegah penyakit tulang rakitis, terdapat dalam susu dan minyak ikan. 5.      Vitamin E, mencegah kemandulan, banyak terdapat dalam minyak kelapa, susu dan kecambah 6.      Vitamin K, menjaga kesehatan darah, terdapat dalam sayuran, kacang-kacangan dan biji-bijian.