Peranan Tokoh-Tokoh dalam Mempertahankan Kemerdekaaan

Artikel terkait : Peranan Tokoh-Tokoh dalam Mempertahankan Kemerdekaaan

 Perjuangan kemerdekaan bangsa telah berhasil kita lewati. Keberhasilan tersebut tidak lepas dari peran serta para tokoh pejuang. Misalnya, Ir. Soekarno, Moh. Hatta, Sultan Hamengkubuwono IX, dan  Jenderal Soedirman. Telah banyak jasa dan pengorbanan yang telah mereka sumbangkan demi mempertahankan kemerdekaan bangsa. Sudah sepantasnya kita memberikan penghargaan sebesar-besarnya atas jerih payah mereka.
Mari kita bahas satu per satu.
1. Ir. Soekarno
Ir. Soekarno dikenal sebagai  Bapak Proklamator. Beliau berjasa memperjuangkan kemerdekaan Indonesia lewat jalur perundingan. Banyak peristiwa penting yang melibatkan Soekarno, baik masa persiapan kemerdekaan sampai usaha mempertahankannya. 
Ir. Soekarno
 Jasa dan peranan beliau antara lain sebagai berikut.
  1. Tanggal 9 Agustus 1945, Ir. Soekarno bersama Mohammad Hatta dan Rajiman Wedyodiningrat ke Dalat, Vietnam. Mereka bertemu Jenderal Terrauchi untuk membicarakan kemerdekaan Indonesia.
  2. Tanggal 17 Agustus 1945, membacakan Proklamasi Kemerdekaaan RI dan bersama Mohammad Hatta menandatangani naskah proklamasi.
  3. Tanggal 18 Agustus 1945 dilantik menjadi presiden RI.
  4. Tanggal 23 Agustus 1945, membentuk Badan Keamanan Rakyat (BKR).
  5. Tanggal 28 Oktober 1945, mengadakan perundingan dengan Inggris di Surabaya.
2. Drs. Mohammad Hatta
Peran Drs. Mohammad Hatta dalam usaha mempertahankan kemerdekaan antara lain sebagai berikut: 
  1. Bersama Ir. Soekarno menandatangani naskah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.
  2. Menjadi pemimpin delegasi Indonesia dalam Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag, Belanda tanggal 23 Agustus–2 November 1949.
  3. Pada tanggal 27 Desember 1945, menandatangani naskah pengakuan kedaulatan Republik Indonesia.
  4. Drs. Mohammad Hatta dipercaya mendampingi Ir. Soekarno menjadi wakil presiden pertama Republik Indonesia.
3. Sultan Hamengkubuwono IX (HB IX)
Peranan HB IX dalam perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia antara lain sebagai berikut: 
Sri Sultan Hamengkubuwono IX
  1. Pada tanggal 5 September 1945, Sultan Hamengkubuwono IX menyatakan bahwa Kesultanan Jogjakarta adalah bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  2. Pada saat ibu kota RI di Jakarta diserang Belanda, HB IX mempersiapkan dan menyediakan Kota Jogjakarta sebagai pusat pemerintahan RI.
  3. HB IX menjadi anggota delegasi Indonesia dalam Perundingan Roem–Royen. 
  4. Saat terjadi Serangan Umum 1 Maret 1949, HB IX membantu TNI menyediakan Keraton Jogjakarta sebagai tempat persembunyian para pejuang dan TNI.
  5. Tanggal 13 Juli 1949, HB IX diangkat menjadi Menteri Koordinator Pertahanan Keamanan pada sidang pertama kabinet Indonesia.
  6. Tanggal 27 Desember 1949, HB IX mewakili Indonesia dalam penandatanganan kedaulatan RI dan menerima penyerahan kedaulatan dari Belanda.
4. Jenderal Soedirman
Peranan Jenderal Soedirman dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan bangsa Indonesia antara lain sebagai berikut.
  1. Tanggal 12 Desember 1945,  memimpin TKR di Ambarawa dalam menggempur dan mengusir Inggris. Saat itu beliau masih berpangkat kolonel. 
  2. Jenderal Soedirman memimpin pasukan TNI melakukan perang gerilya melawan Belanda dalam Agresi Militer Belanda II.
Satu hal yang perlu kamu ingat, Jenderal Soedirman tetap berjuang memimpin pasukan walaupun dalam keadaan sakit. Sebagai penghargaan atas jasa dan pengorbanannya, Jenderal Soedirman mendapat sebutan Bapak Tentara Nasional Indonesia.

Artikel Balai Edukasi Lainnya :

Copyright © 2015 Balai Edukasi | Design by Bamz