Buku Penunjang Kurikulum 2013
Kurikulum 2013 telah dimulai serempak pada tahun pelajaran 2014/2015. Namun, dalam pelaksanaanya ada kekurangan yang belum bisa teratasi sampai saat ini, yaitu ketersediaan buku materi kurikulum yang sampai saat ini belum juga dibagikan kesekolah. Sehingga, untuk memenuhi kebutuhan tersebut, pihak sekolah harus menggandakan buku, dengan cara memfotocopy sebagian materi buku tersebut. Satu minggu dijalankan, ternyata banyak juga pengeluaran dari dana BOS untuk biaya penggandaan.
Materi pelajaran pada kurikulum 2013, tersaji dalam beberapa tema, dan bersifat integrated, sistematis dan berkesinambungan. Materi pelajaran di rangkai dalam beberapa tema. Satu tema digunakan untuk jangka waktu satu bulan. Dalam satu tema ada 4 sub tema. Dalam satu sub tema, terbagi menjadi 6 pembelajaran yang dialokasikan untuk 1 minggu.
Melihat muatan materi yang ada pada buku kurikulum 2013, maka sempat terlintas juga bagaimana menjari materi pengayaan untuk muatan pelalajaran tertentu. Sempat ingin membuang semua buku pelajaran terdahulu. Namun, disinilah manfaatnya. Buku lama jangan dibuang dulu, tetapi bisa dimanfaatkan untuk perluasan materi dari kurikulum 2013.
Semoga dengan kurikulum 2013 ini, maka pendidikan di Indonesia semakin maju, dan menciptakan manusia yang berkualitas seutuhnya.
Untuk buku Kurikulum 2013, bisa download bukunya di Rumah Belajar.
Untuk buku Kurikulum 2013, bisa download bukunya di Rumah Belajar.
Demikian sedikit cara memanfaatkan buku lama untuk buku penunjang kurikulum 2013.